Arctictis binturong

Binturong merupakan spesies terbesar dalam famili Viverridae, dengan berat 9 hingga 20 kg. Panjang tubuhnya 61 sampai 96 cm dengan panjang ekor yang hampir sama yaitu 56 sampai 89 cm. Ukuran tubuh Betina 20% lebih besar dari Binturong jantan. Memiliki bulu panjang, kasar, dan hitam untuk menutupi tubuh mereka dan terkadang memiliki ujung berwarna abu-abu. Binturong dapat dijumpai di beberapa wilayah Asia Tenggara. Binturong memakan buah, serangga, telur, ikan, burung, pucuk daun, dan dedaunan.

Binturong berkembang biak dengan cara melahirkan (Vivipar) dan masa bunting berlangsung selama 3 bulan. Musim kawin Binturong terjadi sepanjang tahun, dengan sekali berkembang biak dapat melahirkan 1-2 ekor anak. Binturong betina siap kawin di usia 30 bulan, sedangkan Binturong jantan siap kawin di usia 28 bulan. Binturong menghabiskan sebagian besar waktunya dengan memanjat pohon dan tidur di dahan. Hewan ini mengeluarkan semacam bau pandan dari kelenjar di bawah pangkal ekornya. Bau ini digunakan untuk menandai wilayah kekuasaannya.

Habitat

Binturong menghuni hutan hujan tropis dan subtropis yang lebat. Mereka hidup di kanopi pohon, terutama di daerah dataran rendah hingga ketinggian sekitar 1500 meter di atas permukaan laut.

Penyebaran di Asia Tenggara, termasuk

- Indonesia (Sumatra, Kalimantan, dan Jawa)

- Malaysia

- Thailand

- Filipina

- Myanmar

- India Timur Laut dan Bangladesh

Konservasi 

Konservasi binturong memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan perlindungan habitat, pengendalian perburuan, penegakan hukum, dan keterlibatan masyarakat lokal. Upaya bersama ini penting untuk memastikan keberlanjutan populasi binturong di alam liar. Tanpa tindakan konservasi yang serius, spesies unik ini berisiko mengalami penurunan populasi yang signifikan.

Funfact

1. Binturong adalah salah satu dari sedikit mamalia dengan ekor prehensil.

2. Aroma tubuhnya sering disamakan dengan bau popcorn mentega.

3. Meskipun tergolong karnivora, sebagian besar makanannya adalah buah.

4. Mereka dapat menggeram atau mendengkur seperti kucing saat merasa nyaman.